Pada proses awal mula sebuah data akan ditransmisikan komputer pengirim akan melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan komputer penerima dengan diawali proses pencarian alamat dengan mengirimi 3 paket yaitu TCP packet, ICMP Ping packet UDP packet. Setelah itu dalam perjalanan data tersebut jika terdapat perangkat router maka hal yang dilakukan pertama kali adalah mengecek ping yang masuk dan mengarahkan data ke alamat yang dituju lalu switch akan memberi daftar jalan yang tercepat untuk data dengan sebelumnya memeriksa kelengkapan informasi pada data.
Setelah alamat tujuan didapatkan maka data yang sebenarnya dari komputer pengirim akan dibagi menjadi paket-paket kecil agar dapat melewati jalur pengiriman sesuai lebar bandwidth yang telah di cek sebelumnya. Kemudian setiap paket data akan diberi label alamat IP tujuan oleh switch. Didalam perjalanan di jalur jaringan setiap paket akan melewati beberapa router, jika IP yang dituju bukan pada router tersebut maka paket akan diteruskan. Ketika paket melewati suatu jalur sibuk maka switch akan mengatur arah aliran paket yang datang ke jalur yang dituju yang terdapat pada label informasi IP pada paket. Jika paket – paket tersebut telah sampai pada alamat tujuan maka paket – paket data tersebut akan diurutkan kembali menjadi bentuk seperti semula. Kemudian setiap alamat proxy pada setiap paket akan diperiksa dan jika ada konten alamat yang mengandung ilegal maka konten tersebut akan dihapus dan jika tidak maka paket akan diteruskan ke jalur internet.
Setelah paket akan sampai pada komputer tujuan maka firewall yang ada pada komputer tersebut akan mengecek setiap data port yang ada pada setiap paket dan menentukan ke port mana setiap paket akan boleh dimasuki. Jika terdapat port yang tidak sesuai maka paket ilegal tersebut tidak akan dilewati dan akan dihancurkan. Dan jika ada paket yang masuk tidak ke port yang seharusnya maka paket tersebut akan dihancurkan. Setelah itu maka kemudian akan mengecek kelengkapan paket dan jika ada data yang ruska maka komputer penerima akan mengirimkan informasi keruskan tersebut dan komputer pengirim akan mengririmkan kembali data yang rusak tersebut. Setelah lengkap maka komputer penerima akan mengambil data yang ada pada setiap paklet untuk disusun kembali menjadi informasi yang utuh untuk kemudian dapat dibaca oleh user penerima.
